Category: Blog

Your blog category

  • Korban Banjir Tegowanu Lega Bisa Curhat dengan Taj Yasin – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

    GROBOGAN – Korban banjir di Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, lega bisa curhat kepada Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin. Mereka sudah tiga hari meninggalkan rumah dan menginap di pengungsian, yang berada di Desa Tanggirejo.

     

    Wagub meninjau langsung lokasi banjir. Dia menemui warga di posko pengungsian, dapur umum, hingga ke pemukiman yang masih tergenang air.

     

    Sugiati, warga Desa Sukorejo mengatakan, kunjungan wagub membuat warga senang, karena bisa meminta agar segera ada penanganan terhadap bencana banjir yang melanda.

     

    Alhamdulillah senang. Kasihan kan para korban banjir yang sudah tiga hari di pengungsian,” katanya.

     

    Menurut Sugiati, pemerintah bergerak cepat untuk melakukan penanganan secara darurat. Warga korban dievakuasi ke tempat pengungsian. Selain itu langsung didirikan dapur umum sekaligus posko kesehatan.

     

    “Warga sudah tercukupi kebutuhan makannya. Ibu-ibu dibantu tim dari relawan, memasak untuk memenuhi kebutuhan makan,” lanjutnya.

     

    Sutipah, warga Desa Sukorejo lainnya menceritakan, banjir datang Sabtu (17/5/2025) malam akibat tanggul sungai jebol. Air yang masuk ke pemukiman membuat warga panik.

     

    “Waktu itu hujan deras dari sore sampai malam. Terus jam sembilan malam (pukul 21.00-an WIB) ada pengumuman banjir. Ya panik, dan akhirnya menyelamatkan barang-barang, seperti TV dan kasur,” ungkapnya.

     

    Selanjutnya, pemerintah setempat membantu evakuasi warga untuk ke posko pengungsian.

     

    “Air sempat surut, tapi ada air susulan dan sampai setinggi perut. Sampai sekarang harus mengungsi di sini,” imbuhnya.

     

    Aminah, warga Desa Sukorejo menambahkan, kehadiran Wakil Gubernur membuat warga lega. Diharapkan ada penanganan cepat untuk menanggulangi banjir.

     

    “Ya ini banjir paling parah, meskipun di sini sering banjir. Harapannya, segera ditangani,” harapnya.

     

    Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah, akibat tanggung sungai jebol, ada satu satu desa terdiri dari enam dusun yang terdampak. Total ada 364 kepala keluarga yang menjadi korban. Hingga saat ini, tanggul jebol sudah dalam penanganan alat berat.

     

    Sementara, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menuturkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan BBWS dan kementerian terkait, untuk menanggulangi bencana banjir tersebut. Dengan segera akan menormalisasi sungai di Grobogan sampai Kudus.

     

    “Bukan hanya Grobogan, tapi sampai ke Kudus. Memang harus ada percepatan,” ujarnya.

     

    Gus Yasin, sapaan wagub, menegaskan akan segera menggunakan alat pompa, karena lokasi banjir berada di cekungan. Sehingga air sulit surut.

     

    “Kita pakai pompa. Nanti sore kita kirim lagi pompanya. Agar mereka bisa cepet pulang,” tuturnya.

     

    Ditambahkan, pihaknya sedang menghitung kebutuhan yang diperlukan, sekaligus memetakan titik-titik rawan.

     

    “Kita minta segera dan nanti kita koordinasikan dengan BBWS dan kementerian. Sehingga, kita bisa bersama-sama,” tandasnya.

     

    Dalam kesempatan itu, Gus Yasin menyalurkan bantuan uang kepada para korban senilai lebih dari Rp250 juta. Selain itu, membagikan mainan kepada anak-anak korban banjir. (Wk/Ul, Diskominfo Jateng)

     



    Source link

  • Kapolres Klaten Temui Pimpinan 31 Perusahaan, Bahas Keamanan dan Premanisme

    Klaten – Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo A.P., S.H., S.I.K., M.H. bersilaturahmi dengan pimpinan 31 perusahaan di Kabupaten Klaten. Pertemuan ini digelar dalam rangka Operasi Aman Candi 2025 dan membahas isu kamtibmas, khususnya soal premanisme.

    Acara berlangsung di Ruang RS. Soekanto Mapolres Klaten, Selasa (20/5/2025), pukul 09.30 WIB. Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pejabat utama Polres Klaten, termasuk para Kabag, Kasat, serta perwakilan dari perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Klaten.

    Dalam sambutannya, Kapolres menekankan pentingnya sinergi antara kepolisian dan pelaku usaha. Ia berharap perusahaan turut berperan aktif menjaga keamanan lingkungan kerja dan sekitarnya.

    “Kegiatan ini menjadi sarana memperkuat kerja sama antara Polri dan pimpinan perusahaan. Tujuannya menciptakan wilayah Klaten yang aman dan kondusif,” Jelas Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, SH., SIK., MH., MSi

    AKBP Nur Cahyo juga mengajak seluruh perusahaan untuk tidak ragu melapor jika menemukan potensi gangguan kamtibmas, seperti aksi premanisme atau tindak kriminal lainnya.

    “Polres Klaten siap hadir kapan pun dibutuhkan. Jika ada kejadian di jam-jam rawan, silakan hubungi call center 110 atau chatbot Polres Klaten, 0811255881 ” jelasnya.

    Dalam kegiatan itu juga digelar sesi tanya-jawab antara perusahaan dan jajaran Polres Klaten. Beberapa peserta menyampaikan apresiasi serta usulan penguatan pengamanan di sekitar lokasi industri.

    Salah satu perwakilan perusahaan PT Alfaria Trijaya Klaten menyampaikan bahwa rukonya sering menjadi sasaran pencurian khususnya di malam hari tidak hanya di Klaten tapi juga di kota lain. Ia berharap tidak ada lagi kejadian pencurian di masa yang akan datang.

    Kapolres kemudian menanggapi bahwa pihaknya akan meningkatkan patroli baik dari Polsek maupun personel Polres. Ia juga memberikan saran agar setiap pegawai PT Alfaria yang piket diberikan nomor telepon darurat Polres Klaten untuk mempercepat penanganan gangguan kamtibmas.

    “Nanti nomor Polres Klaten agar dishare di grup perusahaan agar yang piket bisa menyimpan, dan sewaktu-waktu ada kejadian bisa segera melaporkan.”

  • “Izin Gampil”, Permudah Masyarakat Rembang Urus Perizinan – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

    REMBANG – Untuk mempermudah masyarakat serta pelaku usaha dalam mengurus berbagai jenis perizinan dengan lebih cepat, mudah, dan transparan, Pemerintah Kabupaten Rembang meluncurkan sistem perizinan daring, bernama Izin Gampil.

    Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Rembang, Budiyono menyampaikan, peluncuran Izin Gampil merupakan bagian dari komitmen Pemkab Rembang, dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang perizinan. Ia menargetkan seluruh layanan perizinan di Kabupaten Rembang dapat terintegrasi secara digital, melalui aplikasi ini pada 2025.

    “Di tahun yang sama, 2025, kami berkomitmen bahwa semua layanan perizinan, baik usaha maupun nonusaha, di MPP (Mal Pelayanan Publik) harus sepenuhnya berbasis daring dan tercover dalam aplikasi Izin Gampil,” jelas Budiyono, pada peluncuran sistem tersebut, di Hotel Pollos Rembang, Senin (19/5/2025).

    Disampaikan, pada tahap awal, Izin Gampil difokuskan untuk melayani pengajuan Surat Izin Praktik (SIP) bagi tenaga kesehatan dan medis. Pasalnya, sebelumnya pengurusan SIP dilakukan melalui sistem SiCANTIK milik pemerintah pusat. Namun, karena server berada di kementerian, respons penanganan gangguan teknis di daerah menjadi terbatas. Oleh karena itu, pihaknya mengembangkan sistem sendiri dengan server lokal, agar pelayanan bisa lebih cepat dan mandiri.

    “Karena servernya ada di pusat, jika terjadi gangguan teknis di daerah, penanganannya tidak bisa dilakukan secara cepat. Maka dari itu, kami menginisiasi aplikasi sendiri dengan server yang berada di daerah, agar penanganan teknis bisa dilakukan secara mandiri dan lebih responsif,” ujarnya.

    Selama dua bulan uji coba, lanjutnya, aplikasi Izin Gampil telah menerbitkan sekitar 100 SIP. Dia berharap, masyarakat semakin merasakan manfaat layanan yang lebih cepat dan nyaman.

    “Harapannya, dengan Izin Gampil, proses menjadi lebih cepat dan pengguna merasa lebih nyaman,” tambahnya.

    Bupati Rembang, Harno menyampaikan apresiasi atas inovasi tersebut, sebagai bagian dari reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan publik. Dia berharap, seluruh layanan perizinan di Kabupaten Rembang segera terakomodasi dalam sistem terpadu ini.

    “Perizinan lainnya juga diperlukan, jadi benar-benar gampil (mudah) untuk semuanya,” tegas bupati.

    Menurutnya, digitalisasi sangat penting sebagai solusi untuk mempercepat pelayanan publik dan mendukung iklim investasi daerah. Dengan sistem yang lebih efisien dan transparan, pihaknya optimistis dapat memberikan pelayanan yang profesional dan akuntabel.

    Penulis: Mifta Kominfo Rembang
    Editor: Di, Diskominfo Jateng



    Source link

  • Satgas Preemtif Laksanakan Pembinaan untuk Cegah Premanisme di Klaten

    Satgas Preemtif Operasi Aman Candi 2025 Polres Klaten melalui Subsatgas Binmas terus menggencarkan kegiatan pembinaan dan penyuluhan kepada berbagai elemen masyarakat sebagai langkah pencegahan premanisme, Senin (19/5/2025).

    Kegiatan dimulai dengan pembinaan kepada satuan pengamanan di Objek Vital Nasional Gardu Induk Tegangan Tinggi (GITET) Pedan. Dalam kegiatan ini, petugas memberikan pemahaman pentingnya peran satpam dalam menjaga keamanan lingkungan dan mencegah premanisme. Satpam menyatakan siap melapor ke polisi atau melalui 110 jika menemukan gangguan kamtibmas.

    Dilanjutkan pembinaan terhadap masyarakat di lokasi wisata air wilayah Tulung. Pengunjung menerima pesan kamtibmas dan diajak aktif menjaga ketertiban serta melaporkan jika menemui aksi premanisme.

    Penutup kegiatan dilakukan di pusat perbelanjaan Klaten Town Square (Klatos), dengan membagikan 50 pamflet dan edukasi langsung kepada satpam serta pengunjung. Satpam menyatakan komitmen mendukung Polri menciptakan situasi aman dan kondusif, terutama demi menjaga iklim investasi dan keamanan pengunjung.

    “Upaya ini merupakan bentuk nyata hadirnya Polri di tengah masyarakat untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas, khususnya premanisme,” AKP Nyoto, S.H., M.H., Kasihumas Polres Klaten.

  • Bencana Banjir dan Longsor Sukoharjo, Pemkab Salurkan Bantuan ke Warga Terdampak – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

    SUKOHARJO – Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menyampaikan rasa keprihatinannya atas bencana banjir, tanah longsor, dan angin kencang, yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sukoharjo pada Kamis (15/5/2025) malam. Bupati langsung kirimkan bantuan bagi sejumlah warga terdampak bencana.
    “Saya menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas musibah yang terjadi. Masyarakat tidak sendiri. Pemerintah hadir untuk memberikan bantuan dan penanganan secepatnya,” ujar Etik, dalam keterangannya dari Jakarta, Jumat (16/5/2025).
    Saat kejadian, upati tengah menjalankan tugas dinas di Jakarta, sehingga mendelegasikan Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk turun langsung ke lokasi terdampak dan menyerahkan bantuan kepada warga.
    “Sejumlah wilayah terdampak akibat hujan deras yang mengguyur sejak Kamis malam. Kecamatan Bulu menjadi salah satu wilayah dengan dampak signifikan. Di Desa Kamal, banjir dan longsor merusak rumah warga di Dukuh Tritis, mengakibatkan delapan orang harus diungsikan. Sementara, di Desa Kunden dan Sanggang, longsor merusak rumah dan talud, serta menyebabkan satu korban luka ringan,” kata bupati.
    Kondisi serupa terjadi di Desa Ngasinan dan Bulu, di mana banjir setinggi 60 cm merendam rumah warga. Beberapa warga terpaksa mengungsi. Di Desa Tiyaran, pohon tumbang mengakibatkan kabel listrik terputus dan sempat menyebabkan pemadaman.
    “Banjir juga merendam jalan desa di Kecamatan Tawangsari (Desa Pojok), serta lahan pertanian dan infrastruktur jalan di Desa Kedungwinong, Kecamatan Nguter. Sementara itu, Kecamatan Weru mengalami genangan banjir di beberapa wilayah, termasuk Dukuh Gaden (Jatingarang), Dukuh Nandan (Karangwuni), dan Dukuh Bugel (Tegalsari). Di Kecamatan Bendosari, halaman SMPN 1 Mulur terendam banjir, dan tiang listrik roboh akibat angin kencang di Dukuh Plosokerep,” ungkapnya.
    Sementara itu, Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo mengatakan, sebagai bentuk tanggap darurat, Pemkab Sukoharjo melalui BPBD dan Dinsos segera menyalurkan berbagai bantuan kepada warga terdampak. Bantuan yang diberikan meliputi kasur, selimut, sandang dewasa, sandang anak-anak, makanan siap saji, terpal, sembako (beras, minyak goreng, kecap, gula, teh), mi instan, air minum kemasan gelas, dan perlengkapan anak-anak.
    “Kami bergerak cepat. Saat ini fokus kami adalah pada pemulihan dan memastikan warga dalam kondisi aman,” ujar Eko Sapto Purnomo.
    Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, mengingat dari informasi BMKG, cuaca ekstrem diperkirakan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.

    Penulis: Kontributor Kab Sukoharjo
    Editor: WH/DiskominfoJtg



    Source link

  • Gubernur Lemhannas RI Pimpin Ziarah ke TMP Kalibata

    Jakarta – Gubernur Lemhannas RI Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. beserta segenap pegawai Lemhannas RI melakukan ziarah dan tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Senin (19/05). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT ke-60 Lemhannas RI yang mengusung tema “Ketahanan Nasional Wujudkan Indonesia Maju”.

    Ziarah diawali dengan penghormatan umum kepada arwah para pahlawan, dilanjutkan dengan mengheningkan cita serta peletakan karangan bunga oleh Gubernur Lemhannas RI di Tugu Monumen TMP Kalibata, dan pembacaan doa. 

    Selepas rangkaian upacara, Ace didampingi sejumlah pejabat Lemhannas RI melaksanakan tabur bunga di pusara beberapa pahlawan dan pejabat Lemhannas RI.

    Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan bagi para pahlawan yang sangat berjasa dan penting, tidak hanya bagi bangsa Indonesia, tetapi juga Lemhannas RI. Momentum ini juga salah satu bentuk upaya untuk mengingat dan merawat semangat tinggi serta perjuangan para pahlawan, terutama dalam bidang ketahanan nasional sebagai entitas bangsa dan negara.

    Perjuangan dan nilai-nilai semangat para pahlawan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi para penerus bangsa, terutama generasi muda untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

    Gubernur Lemhannas RI bersama rombongan mengawali tabur bunga pada makam Presiden ketiga Republik Indonesia B.J. Habibie, selanjutnya ke makam Ainun Habibie, Ani Yudhoyono, dan Mayjen TNI Sutojo Siswomiharjo (Ayah kandung Gubernur Lemhannas RI periode 2016—2022 Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo).

    Tabur bunga juga dilaksanakan ke makam beberapa pejabat Lemhannas RI, di antaranya, Gubernur Lemhannas periode 1965—1968 Mayjen TNI Wiluyo Puspoyudo, Gubernur Lemhannas RI periode 1974—1978 Letjen TNI Sayidiman Suryohadiprojo, Gubernur Lemhannas RI periode 1978—1983 Letjen TNI Sutopo Yuwono, Gubernur Lemhannas RI periode 1983—1989 Letjen TNI Subijakto Prawira Subrata, dan Gubernur Lemhannas RI periode 1994—1996 Letjen TNI Mutojib.

    Pada kegiatan tersebut, Ace didampingi oleh Wakil Gubernur Lemhannas RI Laksamana Muda TNI Edwin, S.H., M.Han., M.H.; Sekretaris Utama Lemhannas RI Komisaris Jenderal Polisi Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si.; Plt. Deputi Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional Marsekal Muda TNI Ir. Bob Henry Panggabean, M.I.P.; Deputi Pengkajian Strategis Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni, M.P.; Deputi Kebangsaan Mayor Jenderal TNI Rido Hermawan, M.Sc.; dan Para Pejabat Struktural Lemhannas RI.

  • Atap Rumah Ambrol Diterjang Hujan, Pemkot Salatiga Berikan Bantuan kepada Warga Terdampak – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

    SALATIGA – Pemerintah Kota Salatiga menunjukkan kepedulian terhadap warganya yang tertimpa musibah. Usai hujan lebat yang mengguyur Salatiga beberapa waktu lalu, Wali Kota Salatiga, Robby Hernawan, turun langsung meninjau dan memberikan bantuan kepada warga terdampak. Kunjungan dilakukan pada Jumat (16/5/2025) ke dua rumah warga yang mengalami kerusakan akibat cuaca ekstrem. Korban bencana yakni Nuryanta di Jalan Kalioso dan Sutrasman di Karangalit, yang rumahnya mengalami kerusakan serius akibat atap ambrol.
    Bantuan diserahkan langsung oleh Wali Kota sebagai bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang mengalami kesulitan.
    “Mudah-mudahan bantuan ini bisa membantu atau meringankan beban korban dan juga keluarga atas bencana yang menimpa,” ujar Robby Hernawan saat mengunjungi rumah warga.
    Bantuan yang disalurkan berupa uang tunai, bahan-bahan pokok, perabot rumah tangga (tikar, kasur, bantal), alat mandi dan masih banyak lagi.
    “Terima kasih banyak pak wali. Ya ceritanya saya sedang istirahat di depan, karena hujannya deras banget, tiba-tiba ada suara ambrol dibelakang”, tutur Nuryanta.
    Tak hanya itu, bentuk perhatian Pemkot juga diwujudkan dalam bantuan fasilitas umum. Pada kesempatan yang sama, Wali Kota juga menyerahkan satu unit meja mandi jenazah kepada Yamil Tugiman selaku ketua RT, diperuntukkan bagi masyarakat Pengilon, Salatiga. Selama ini, warga setempat ketika memandikan jenazah masih dengan cara ‘dipangku’. Oleh karena itu, bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan layanan sosial di lingkungan warga.
    Plt. Kepala Dinas Sosial Kota Salatiga, Martini, yang turut hadir dalam penyerahan bantuan menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam merespons bencana secara cepat dan tepat sasaran.
    “Harapan kita tentu jajaran pemerintah semakin kompak dalam memberikan perhatian kepada masyarakat. Apalagi ketika ada bencana tak terduga seperti ini, kita harus cepat tanggap memberikan respon dan bantuan,” ujar Martini.
    Martini menegaskan, pemerintah memastikan bahwa pendataan dan penyaluran bantuan terus dilakukan secara menyeluruh, agar warga yang membutuhkan tidak luput dari perhatian. Dengan kolaborasi antardinas dan semangat kepedulian yang tinggi, Pemkot Salatiga terus menjadi garda terdepan dalam melindungi dan melayani masyarakat.

    Penulis: Kontributor Kota Salatiga
    Editor: WH/DiskominfoJtg



    Source link

  • WBP Lapas Batang Ajarkan Keterampilan Kriya ke Pelajar

    Batang, Infojateng.id – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang kembali menunjukkan komitmennya dalam berkontribusi positif kepada masyarakat.

    Komitmen tersebut diwujudkan melalui pelatihan seni kriya pembuatan miniatur kapal oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) kepada siswa SDN Kasepuhan 7 Batang.

    Kedatangan siswa disambut dengan hangat oleh Kepala Lapas Batang Nurhamdan, bersama Kasubsi Giatja Rizal Eka Prasetya Maduraga serta staf Giatja, Lintang.

    Pelatihan dipandu oleh dua orang WBP Lapas Batang yang telah mendapatkan pembinaan keterampilan di Lapas Batang.

    Kasubsi Giatja Rizal Eka Prasetya Maduraga menerangkan, kegiatan diawali dengan pengenalan bahan-bahan dasar pembuatan miniatur kapal.

    “WBP mulai membimbing siswa dalam proses pembuatan miniatur kapal secara langsung, mulai dari tahap awal pembuatan,” kata Rizal saat ditemui di Lapas Kelas IIB Batang, Kabupaten Batang, Jumat (16/5/2025).

    Dengan penuh kesungguhan, para WBP membagikan keterampilan yang telah mereka miliki selama menjalani masa pembinaan di dalam Lapas.

    Suasana pelatihan berlangsung interaktif dan edukatif, mencerminkan semangat positif yang menjadi bagian dari tujuan pemasyarakatan.

    Sementara Kalapas Batang Nurhamdan, mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan kolaborasi ini sebagai bentuk nyata kebermanfaatan dari pembinaan keterampilan yang telah diberikan kepada WBP.

    “Ini adalah langkah nyata mewujudkan pemasyarakatan yang bermanfaat, tidak hanya bagi narapidana, tetapi juga bagi masyarakat luas,” jelas Nurhamdan.

    Melalui kegiatan ini, pihaknya berharap dapat terus menjadi jembatan bagi WBP dalam menyalurkan keterampilan sekaligus memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.

    Kegiatan ini direncanakan akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, sebagai bagian dari persiapan siswa dalam mengikuti ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kecamatan Batang.

    Sementara itu, Kepala SDN Kasepuhan 7 Batang Hartono mengakui, ide tersebut muncul saat mengetahui Lapas Batang menjuarai lomba kriya di Jakarta dari salah satu media massa.

    “Akhirnya saya mohon pendampingan pelatihan seni kriya untuk Kaisa Salma Syakirah dan Aufa Salsabila,” kata Hartono.

    Hartono mengapresiasi pendampingan yang diberikan kepada anak didiknya, sehingga nantinya dapat meraih juara di ajang FLS2N Tingkat Kecamatan Batang. (eko/redaksi)

    Source link

  • Polres Klaten Imbau Warga Tak Terprovokasi Konflik, Satgas Preventif Sisir Lokasi Rawan Premanisme

    Klaten – Satgas Preventif Ops Aman Candi 2025 Polres Klaten meningkatkan patroli di sejumlah titik rawan untuk mencegah potensi konflik antar kelompok masyarakat. Salah satu fokus pengamanan dilakukan di wilayah Desa Gombang, Kecamatan Cawas, yang sebelumnya disebut sebagai lokasi asal pelaku penyerangan terhadap tempat latihan bela diri di wilayah Delanggu, Minggu (18/5/2025).

    Petugas mendatangi warga setempat dan menyampaikan imbauan agar tidak terpengaruh ajakan atau provokasi untuk melakukan aksi kekerasan. Warga juga diminta segera melapor ke kepolisian terdekat apabila mengetahui adanya potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

    Selain itu, patroli dilanjutkan ke kawasan industri, yakni di PT. JJ Gloves Indonesia, Desa Mlese, Kecamatan Ceper. Di lokasi tersebut, personel melakukan dialog dengan satuan pengamanan guna memastikan situasi tetap aman dan kondusif dari potensi aksi premanisme, baik oleh individu maupun kelompok.

    “Langkah patroli ini merupakan bagian dari upaya pencegahan kami terhadap berbagai potensi konflik dan premanisme. Kami mengajak masyarakat untuk tetap tenang, tidak mudah terprovokasi, serta aktif melaporkan jika ada aksi premanisme,” Kasihumas Polres Klaten AKP Nyoto, S.H., M.H.

    Polres Klaten menegaskan komitmennya untuk menjaga situasi wilayah agar tetap damai dan aman, serta mendorong seluruh elemen masyarakat ikut berperan dalam menciptakan iklim sosial yang harmonis dan bebas dari kekerasan.

  • Satgas Gakkum Lakukan Penyelidikan Premanisme di Jalur Strategis dan Kawasan Industri

    Satgas Penegakan Hukum (Gakkum) Operasi Aman Candi 2025 kembali menggelar kegiatan penyelidikan intensif guna memastikan tidak adanya aksi premanisme yang meresahkan masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan sepanjang hari, Sabtu, 17 Mei 2025.

    Penyelidikan pertama dilakukan di sepanjang jalur utama Jalan Jogja–Solo, mulai dari area RSI Klaten hingga Simpang Empat Karangwuni Klaten. Dalam kegiatan tersebut, tim tidak menemukan indikasi adanya aksi premanisme maupun praktik pungutan liar yang dilakukan oleh individu ataupun kelompok.

    Selanjutnya, penyelidikan berlanjut di lingkungan PT. Indomarco Prismatama yang berlokasi di Petung, Blanceran, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten. Hasilnya juga menunjukkan situasi aman dan kondusif tanpa ditemukannya aktivitas premanisme.

    Kasihumas Polres Klaten AKP Nyoto, S.H., M.H., menyampaikan bahwa upaya ini merupakan bagian dari komitmen kepolisian untuk menjaga iklim investasi tetap aman dan mendukung kenyamanan masyarakat dalam menjalankan aktivitas ekonomi.