Author: epson

  • Baru Beroperasi, Terminal Bus Bobotsari Jadi Sasaran Patroli Antipremanisme Polres Purbalingga

    Polres Purbalingga – Polda Jateng | Polres Purbalingga melaksanakan patroli antipremanisme di Terminal Bus Tipe A Bobotsari. Langkah ini diambil guna memastikan keamanan kawasan terminal yang baru beroperasi pada bulan ini.

    Kasi Humas Polres Purbalingga, AKP Setyo Hadi, menjelaskan bahwa terminal baru ini berpotensi menjadi sasaran aksi premanisme. Oleh karena itu, kepolisian mengambil tindakan preventif dengan menggelar patroli di lokasi tersebut.

    “Kami ingin masyarakat merasa nyaman dan terlindungi saat berada di terminal. Patroli ini dilakukan untuk mencegah gangguan keamanan khususnya aksi premanisme,” ungkapnya, Senin (26/5/2025).

    Selain patroli, pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan segala bentuk intimidasi, pemalakan, atau pungutan liar yang mereka temui. Kepolisian berkomitmen untuk terus menjaga keamanan agar Terminal Bus Bobotsari menjadi tempat yang aman bagi semua.

    “Dengan adanya patroli rutin ini, diharapkan terminal tetap kondusif, sehingga kegiatan ekonomi dan mobilitas masyarakat dapat berjalan lancar tanpa gangguan,” harapnya.

    Kasi Humas menambahkan, Polres Purbalinggaakan terus meningkatkan patroli pencegahan premanisme. Sekaligus akan melakukan tindakan tegas terhadap segala bentuk tindakan premanisme.

  • Polres Purbalingga Ungkap Kasus Pornografi

    Polres Purbalingga – Polda Jateng | Polres Purbalingga berhasil mengungkap kasus pornografi yang videonya sempat viral dan beredar di sejumlah media sosial beberapa waktu yang lalu. Pelaku berhasil diamankan berikut barang buktinya.

    Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar saat memimpin konferensi pers mengatakan setidaknya ada dua kali peristiwa pada bulan April dan Mei yang tercapture kamera lingkungan tentang tindakan asusila yang dilakukan  olah seorang pria.

    Yang pertama terekam CCTV di depan toko yang berada di pelataran SMK Negeri 2 Purbalingga pada bulan April 2025. Pelaku terlihat berbuat yang melanggar norma susila yaitu mengeluarkan alat vital atau kemaluannya.

    Kemudian peristiwa yang kedua terekam pada hari Jumat tanggal 9 Mei 2025 di Musala Al Hidayah, Jalan Kirana, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga.

    “Atas dasar dua rekaman peristiwa tersebut maka tim penyidik Satreskrim Polres Purbalingga mengambil langkah penyelidikan hingga dilanjutkan proses penegakkan hukum,” jelas Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Agus Amjat, Kasat Reskrim AKP Siswanto, Kasi Humas AKP Setyo Hadi dan psikolog dari RSUD Goeteng Taroenadibrata Purbalingga.

    Disampaikan bahwa hasil serangkaian penyelidikan dan bisa mengetahui identitas pelaku yaitu berisinial R laki laki berusia 24 tahun, bekerja di salah satu perusahaan swasta di Kabupaten Purbalingga dan tinggal di Kelurahan Wirasana, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga.

    “Terhadap yang bersangkutan dikenakan pasal 36 Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan atau pasal 281 KUHP. Dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun,” jelas Kapolres.

    Lebih lanjut disampaikan bahwa selain konstruksi hukum, tim penyidik juga merasa perlu untuk menerapkan upaya kuratif atau menyembuhkan apa yang dialami dalam diri pelaku, agar nantinya bisa kembali hidup normal di lingkungan masyarakat dan tidak mengganggu kaum perempuan.

    “Dalam prosesnya kami meminta pendampingan dari tenaga psikolog dengan tujuan untuk menggali latar belakang dan menyembuhkan apabila ada hal yang tidak semestinya dari pelaku itu sendiri,” pungkasnya.

    Kurniasih Dwi Purwanti, Psikolog dari RSUD Goeteng Taroenadibrata Purbalingga yang hadir dalam konferensi pers menyampaikan bahwa hal yang perlu digaris bawahi yaitu peristiwa yang mendukung perbuatan pelaku salah satunya adalah banyak menonton video porno sejak kecil.

    “Peristiwa yang signifikan yaitu tidak mendapatkan pemahaman yang tepat tentang relasi laki-laki dan perempuan,” ungkapnya.

    Lebih lanjut disampaikan bahwa diawali dengan menonton video porno kemudian muncul pemikiran yang salah yaitu dia mendapatkan kepuasan dengan mempertontonkan alat kelaminnya atau eksibisionisme.

  • Pabrik Triplek PT. Kayu Alam Lestari di Pekalongan Terbakar

    Polres Pekalongan – Polda Jateng –  Tribratanews.jateng.polri.go.id I Sebuah pabrik triplek Pt. Kayu Alam Lestari yang berlokasi di Desa Sabarwangi, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan terbakar pada Minggu petang (25/05/2025) sekitar pukul 18.00 wib.

    Kapolsek Kajen AKP Turkhan mengungkapkan, pihaknya mendapatkan laporan dari perangkat desa setempat.

    “Peristiwa kebakaran tersebut dilaporkan ke Polsek Kajen, dan segera kami tindaklanjuti dengan mendatangi lokasi guna melakukan pengecekan,” ujarnya.

    AKP turkhan menjelaskan, saat itu saksi yang merupakan perangkat desa (Kadus 1) Dukuh Sabaran Desa Sabarwangi melihat adanya kebakaran di dalam area Pabrik Triplek PT. Kayu Alam Lestari.

    Selanjutnya, peristiwa itu dilaporkan kepada Faisal (28) untuk bersama mengecek kondisi kebakaran.

    Petugas Polsek Kajen dan Damkar Kabupaten Pekalongan yang mendapatkan informasi tersebut segera menuju ke lokasi guna pemadaman api.

    “Api dapat dipadamkan seluruhnya sekitar pukul 20.00 Wib. Untuk sementara penyebab kebakaran diduga berasal dari percikan kegiatan pengelasan,” terang Kapolsek.

    Lanjutnya, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu dan sementara kerugian belum bisa diketahui, karena pemilik belum bisa dihubungi.

    Diketahui, pemilik dari pabrik tersebut adalah Darmawan alias Lingpo yang beralamat di Jakarta. (afk

  • Sebuah mobil Terbakar di Kawasan Desa Linggoasri, Polisi dan Damkar Kabupaten Pekalongan Gerak Cepat

    Polres Pekalongan – Polda Jateng – Tribratanews.jateng.polri.go.id I Sebuah mobil Nissan Grand Livina dengan No Pol : G 1574 FD terbakar. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu pagi (25/05/2025) sekitar pukul 09.30 wib. di Jalan Raya Kajen-Paninggaran, Dk. sadang Desa Linggoasri, Kecamatan Kajen, Kabupaten.

    Kapolsek Kajen AKP Turkhan saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya yang menerima laporan tersebut segera berkoordinasi dengan petugas Damkar Kabupaten Pekalongan guna pemadaman.

    “Segera setelah menerima laporan dari warga, kami koordinasi dengan Damkar dan segera menuju ke lokasi untuk evakuasi,” ujarnya.

    Diketahui, mobil tersebut milik Nur Hasamad (42) warga Desa Krandon, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan

    AKP Turkan menyampaikan, hari itu, korban bersama keluarganya berniat untuk liburan ke objek wisata Linggo Asri dengan menaiki KBM Nissan Grand Livina dengan No Pol : G 1574 FD. Sesampainya di Jalan Raya Linggo Asri Paninggaran, tepatnya di Dukuh Sadang, Desa Linggo Asri, korban mencium bau terbakar.

    “Korban ini mencium bau terbakar dari kendaraannya, yang kemudian berhenti, memarkirkan kendaraannya di tepi jalan dan segera menurunkan penumpang serta barang bawaan,” kata Kapolsek.

    Setelah kendaraan terparkir di tepi jalan, dari dalam kap mesin dengan cepat muncul api. Korban juga berusaha untuk memadamkan, namun tidak bisa karena api dengan cepat membesar.

    “Kobaran api dengan cepat menghabiskan kendaraan tersebut,” terang AKP Turkhan.

    Petugas Kepolisian dan Damkar yang tiba di lokasi segera bergerak cepat untuk memadamkan kobaran api. Tidak lama kemudian api berhasil dipadamkan oleh petugas.

    Lebih lanjut, Kapolsek Kajen mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun peristiwa tersebut sempat membuat arus lalu lintas tersendat. (afk)

  • Antisipasi Premanisme, Balap Liar dan Geng Motor, Polsek Wiradesa Patroli Wilayah

    Polres Pekalongan – Polda Jateng – Tribratanews.jateng.polri.go.id I Upaya preventif dilakukan oleh jajaran Polres Pekalongan dalam mengantisipasi aksi premanisme di wilayahnya. Seperti yang dilakukan oleh Polsek Wiradesa dengan melakukan patroli, Sabtu (24/05/2025).

    Dari keterangan Kapolsek Wiradesa Iptu Maman Sugiarto, S.H., M.H., bahwa patroli ini untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.

    “dengan patrol ini, kita antisipasi aksi premanisme, balap liar, geng motor serta tindak kejahatan yang bisa mengganggu stabilitas kamtibmas,” ujarnya.

    Selain memantau wilayahnya, Iptu Maman juga menyambangi warga untuk berdialog sekaligus menyampaikan pesan kamtibmas.

    Dalam kesempatan itu, Kapolsek dan anggota mengajak warga untuk bersinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Wiradesa.

    “Selain itu, segera laporkan kepada kami atau call center 110 apabila melihat ataupun mengetahui aksi premanisme serta tindak kejahatan lainnya,” ajak Iptu Maman.

    Patrol mala mini menyasar jalan Patimura Wonokerto, pemukiman warga Wonokerto, Balai Desa Sijambe serta jalan pantura Wiradesa. (afk)

  • Kapolda Jateng Resmikan Gedung SPPG, Dorong Percepatan Program Makan Bergizi Gratis

    Polda Jateng-Kota Semarang | Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo meresmikan bangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jateng yang berlokasi di Jl. Purwosari Raya Rejosari, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Rabu (11/06/2025) pagi.

    Peresmian tersebut dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Jateng, Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Tengah didampingi para pengurus, serta tamu undangan dari berbagai instansi terkait, termasuk kepala sekolah dari 16 satuan pendidikan penerima manfaat program SPPG.

    Pembangunan SPPG merupakan inisiasi Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Jawa Tengah sebagai bentuk nyata pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pembangunan fasilitas ini dimulai sejak peletakan batu pertama pada 20 Februari 2025 dan rampung pada 15 April 2025.

    Gedung SPPG dilengkapi berbagai sarana pendukung mulai dari peralatan dapur, dua unit kendaraan operasional, serta fasilitas pendukung lainnya. Tercatat 16 sekolah yang akan menjadi penerima manfaat dari program ini, meliputi 5 TK (301 siswa), 4 SD (1.800 siswa), 2 SMP (1.170 siswa), dan 1 SMK (472 siswa).

    Dalam sambutannya, Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo menyampaikan bahwa keberadaan SPPG merupakan bagian dari upaya strategis Polri melalui yayasan dalam mendukung program pemerintah di bidang pemenuhan gizi anak usia sekolah.

    “Hari ini alhamdulillah, setelah beberapa lama, SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polda Jateng akhirnya bisa berdiri. Ini berkat dukungan semua pihak, baik dari Polda Jateng maupun unsur lainnya,” ungkap Kapolda.

    Menurutnya, program MBG perlu terus disukseskan secara kolektif karena memiliki dampak jangka panjang terhadap kualitas generasi penerus bangsa.

    “Dengan menyiapkan makanan bergizi dan mendidik anak dengan baik, kita akan bisa memperoleh SDM yang akan mempertahankan eksistensi bangsa,” tambahnya.

    Kapolda menekankan bahwa pembangunan SPPG dilandasi kebutuhan yang strategis, layak, dan terjangkau. Ia menyebut keberadaan SPPG sebagai wujud nyata implementasi Polri Presisi dalam mendukung program-program prioritas pemerintah.

    “Keberadaan SPPG ini adalah manifestasi Polri Presisi yang mendukung program pemerintah dan harus kita kawal serta sukseskan bersama,” ujarnya.

    Ia berharap inisiatif ini bisa direplikasi oleh polres-polres lain yang memiliki kemampuan dan situasi mendukung, agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat secara lebih luas.

    “Semakin banyak SPPG, semakin baik, sehingga program MBG bisa semakin cepat dirasakan masyarakat,” tutup Kapolda.

    Peresmian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Kapolda Jateng dan Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Tengah, serta prosesi pemotongan pita di depan gedung SPPG, diikuti peninjauan fasilitas di dalamnya.

    Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya program ini dan mengimbau agar seluruh elemen masyarakat ikut menjaga serta memanfaatkan fasilitas ini sebaik mungkin.

    “SPPG ini bukan hanya simbol dukungan terhadap pemenuhan gizi anak, tapi juga bukti bahwa Polri hadir secara humanis untuk mendorong terciptanya masyarakat yang sehat, sejahtera, dan cerdas. Mari kita jaga dan kembangkan bersama,” ungkap Kombes Pol Artanto.

  • Gelar Silaturahmi Dengan Perguruan Silat se-Jateng, Kapolda Jateng Ajak Perguruan Silat Peringati 1 Suro dengan Kegiatan Positif

    Polda Jateng-Kota Semarang | Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Kapolda Jateng), Irjen Pol. Ribut Hari Wibowo, mengajak seluruh perguruan silat di Jawa Tengah untuk bersama-sama menjaga ketentraman wilayah dan mengisi peringatan 1 Muharam (1 Suro) dengan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal tersebut disampaikan Kapolda dalam acara silaturahmi antara Polda Jateng dengan perwakilan perguruan silat se-Jawa Tengah, Rabu (11/6/2025), di Gedung Borobudur Mapolda Jateng.  

    Kegiatan yang bertajuk “Monggo Sesarengan Njogo Katentreman Jawa Tengah” ini dihadiri oleh Wakapolda, para pejabat utama (PJU) Polda Jateng, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jateng Hari Nuryanto, Kapolres jajaran Polda Jateng beserta Kabag Ops dan Kasat Intelkam. Turut hadir pula ratusan peserta yang terdiri dari pengurus pusat, pengurus cabang, dan pelatih dari lima perguruan silat yang ada di Jawa Tengah yaitu PSHT 16, PSHT 17, Kera Sakti, Pagar Nusa, dan SH Winongo.  

    Dalam sambutannya, Kapolda Jateng mengapresiasi kehadiran perwakilan perguruan silat dalam acara tersebut. Kapolda menyebut, silaturahmi ini adalah bentuk niat baik untuk membangun ruang dialog antara Polri, perguruan silat, dan pemerintah daerah demi menciptakan hal-hal positif bagi perkembangan Jawa Tengah

    “Silaturahmi ini merupakan niat baik kami untuk menjalin dialog antara Polri, perguruan silat, dan pemerintah daerah guna bersama-sama membangun Jawa Tengah yang aman dan harmonis,” ujarnya.  

    Kapolda, mengungkap bahwa dirinya juga pernah menekuni beladiri pencak silat semasa remaja hingga pendidikan di Akpol. Dengan demikian dirinya paham bahwa ilmu beladiri silat bukan sekadar bela diri, melainkan juga mengandung nilai filosofi mengenai persaudaraan, pengendalian diri, namun juga mengajarkan adab dan akhlak mulia.

    “Silat mengajarkan kita untuk menjaga kehormatan, bersabar, dan mengutamakan adab. Beladiri silat juga memberikan banyak prestasi yang menjadi kebanggaan bagi seluruh bangsa Indonesia,” tegasnya.  

    Menjelang peringatan 1 Muharam yang rencananya jatuh pada tanggal 27 Juni 2025 nanti, Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya warga perguruan silat, untuk mengisi momen tersebut dengan kegiatan positif seperti bakti sosial dan kegiatan lainnya yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.

    “Mari kita tunjukkan bahwa warga perguruan silat adalah sosok yang peduli. Dengan demikian Jawa Tengah bisa menjadi contoh bagi wilayah lain di Indonesia dalam mengisi 1 Suro dengan kebaikan,” ajaknya.  

    Ia juga meminta seluruh Kapolres dan jajaran untuk mendukung kegiatan ini, termasuk mengoordinasikan pelaksanaannya dengan perguruan silat setempat. 

    ” Dengan semangat kebersamaan, kita bisa menghilangkan keresahan masyarakat dan mencegah potensi konflik,” imbuhnya.  

    Ketua IPSI Jateng, Hari Nuryanto, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan kesiapan perguruan silat untuk mendukung program ini. Dirinya bersama segenap ketua dan pengurus pengurus perguruan silat di Jawa Tengah menyatakan siap mendukung Polda Jateng untuk menciptakan kondusifitas wilayah.

    “Kami siap mengawal kegiatan ini bersama seluruh pengurus IPSI di kabupaten/kota dan perguruan silat di Jawa Tengah. Semoga silaturahmi ini menjadi langkah awal kita semua dalam menjaga kondusifitas wilayah,” ujarnya.  

    Menanggapi kegiatan ini, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Artanto, menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan momentum penting untuk memperkuat sinergi dan membangun kepercayaan antara Polri dan masyarakat, khususnya komunitas pencak silat. Dirinya turut menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat yang ada di Jawa Tengah untuk bersama-sama menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan damai khususnya menjelang peringatan Malam 1 Suro.

    “Pertemuan hari ini adalah bukti nyata komitmen Polda Jateng dan seluruh elemen perguruan silat di Jawa Tengah untuk bersama-sama menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan damai. Kami berharap sinergi ini tidak hanya terjalin saat 1 Muharam, tetapi juga berkelanjutan demi keamanan dan ketentraman Jawa Tengah,” pungkasnya.

  • Polda Jateng Sediakan Layanan Kesehatan Gratis, Targetnya Layani 4000 Pengemudi Ojol

    Semarang, Polda Jawa Tengah| Kepolisian Daerah Jawa Tengah menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan para pengemudi ojek online (ojol) dengan menggelar pelayanan kesehatan gratis secara serentak di seluruh wilayah Jawa Tengah. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa, 10 Juni 2025. Kegiatan ini berhasil menarik minat ribuan ojol dan bahkan melampaui target pada hari pertama pelaksanaannya. Layanan kesehatan ini merupakan kolaborasi antara Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jateng, Rumah Sakit Bhayangkara Semarang, dan Sie Dokkes Polres jajaran.

    Pemeriksaan dilakukan secara stasioner di depan kantor Biddokkes Polda Jateng serta secara mobile menggunakan ambulans motor yang menyasar langsung para pengemudi ojol di jalanan.

    Awalnya, kegiatan ini menargetkan 4.000 pengemudi ojol dengan target harian 575 orang. 

    Namun dalam pelaksanaannya, antusiasme terlihat jelas di hari pertama, di mana 861 pengemudi telah mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan. Capaian ini menunjukkan betapa pentingnya akses kesehatan bagi para pekerja lapangan.

    Dalam keterangannya Kabiddokkes Polda Jateng, KBP. drg. Agustinus menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan wujud pelayanan preventif dan promotif yang berkelanjutan. 

    “Kami hadir untuk memastikan para pengemudi ojek daring tetap dalam kondisi prima saat bertugas di jalanan. Ini juga menjadi sarana edukasi tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin,” jelasnya.

    Senada dengan hal itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Artanto, turut menyampaikan apresiasinya.

     “Ini adalah bentuk perhatian dari Polda Jateng terhadap kelompok masyarakat pekerja lapangan seperti ojek online. Mereka adalah bagian penting dari roda perekonomian dan perlu mendapatkan dukungan kesehatan,” ungkapnya pada Rabu (11/6).

    Polda Jateng berkomitmen untuk melanjutkan pelayanan ini hingga seluruh target sasaran terpenuhi. Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran hidup sehat di kalangan pekerja sektor informal, terutama para pengemudi ojek online yang memiliki peran vital dalam mobilitas dan perekonomian masyarakat.

  • Pencuri Spesialis Sekolah di Pekalongan Dibekuk Polisi

    Polres Pekalongan – Polda Jateng – Tribratanews.jateng.polri.go.id I Pencuri spesialis sekolah yang beraksi di wilayah Kabupaten Pekalongan berhasil dibekuk petugas Kepolisian. AA (22) warga Kelurahan Sragi, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan ditangkap atas aksi pencuriannya di SDN 03 Tegalontar.

    Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso W, S.I.K melalui Kapolsek Sragi AKP Prisandi Tiar, S.T., S.Kom mengatakan, pelaku diamankan pada Jumat (23/05/2025) oleh Unit Reskrim Polsek Sragi yang di back up Tim Resmob Polres Pekalongan.

    “Peristiwa pencurian terjadi pada Minggu, 18 Mei 2025 yang diketahui sekitar pukul 12.00 wib di dalam ruang guru SDN 03 Tegalontar,” kata dia.

    AKP Sandi menjelaskan, peristiwa bermula pada Minggu (18/05/2025) ketika saksi selesai rapat di SDN 03 Tegalontar melihat pintu ruang guru dimana handle pintunya tidak ada.

    Kemudian saksi mengajak penjaga sekolah untuk bersama-sama mengecek ke ruang guru.

    “Saat pengecekan, mereka mendapati handle pintu yang telah rusak karena bekas congkelan, dan di dalam ruang guru itu sudah berantakan,” ungkapnya.

    Setelah dilakukan pengecekan dengan teliti, saksi dan penjaga sekolah mendapati adanya barang hilang yaitu 1 unit printer merk Epson EcoTank L3210 milik KKG gugus Dr. Soetomo dan 1 unit laptop merk Lenovo.

    “kerugian ditaksir mencapai Rp. 8 juta,” imbuh Kapolsek.

    Selanjutnya, peristiwa pencurian tersebut segera dilaporkan ke Polsek Sragi.

    Dari laporan itu, petugas kemudian melakukan serangkaian penyelidikan. Kerja keras Unit Reskrim Polsek Sragi yang di back up Tim Resmob Polres Pekalongan akhirnya membuahkan hasil.

    “Pada Jumat tanggal 23 Mei 2025 sekitar pukul 19.00 wib, petugas berhasil membekuk pelaku AA,” jelas AKP Sandi.

    Sementara itu, dari keterangan pelaku, dirinya melakukan pencurian bersama dengan rekannya yakni D yang saat ini masih buron.

    Selain itu, pelaku juga mengaku telah melakukan aksi yang sama di beberapa TKP.

    “Jadi tidak hanya 1 TKP, pelaku juga melakukan pencurian di SDN 03 Sragi, SDN 01 Tegalontar dan MI Asy Syafiiyah,” tambah Kapolsek Sragi.

    Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 363 Ayat (1) Ke-4e dan 5e KUHP Juncto Pasal 65 Ayat 1 KUHP. (afk)

  • AKP Nuril As’adi Jabat Kasiwas, AKP Nyoto Pimpin Polsek Prambanan

    Polres Klaten menggelar pelantikan dan serah terima jabatan untuk dua posisi strategis, yakni Kepala Seksi Pengawasan (Kasiwas) dan Kapolsek Prambanan, pada Selasa (10/06/2025). Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Klaten, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, SH., SIK., MH., M.Si.

    Kabag SDM Polres Klaten, Kompol Lelono Windi Bramantyo, S.Kom., M.H., menyampaikan bahwa mutasi jabatan merupakan bagian dari dinamika organisasi dalam institusi Polri. Rotasi ini dilakukan sebagai bentuk penyegaran, peningkatan kualitas pelayanan, serta upaya pembinaan karier personel.

    “Mutasi adalah mekanisme alamiah dalam institusi Polri yang bertujuan untuk menempatkan personel pada posisi yang sesuai dengan kompetensi dan kebutuhan organisasi. Ini juga menjadi bagian dari pembinaan karier yang berkelanjutan,” ujar Kompol Lelono.

    Dalam pelantikan tersebut, AKP Nuril As’adi, S.H. resmi menjabat sebagai Kasiwas Polres Klaten, setelah sebelumnya menjabat sebagai Danki 1 Yon C Pelopor Satbrimob Polda Jateng.

    Sementara itu, jabatan Kapolsek Prambanan kini dipercayakan kepada AKP Nyoto, S.H., M.H., yang sebelumnya menjabat sebagai Kasihumas Polres Klaten. Ia menggantikan AKP Jaenudin, S.H., yang kini mendapat tugas baru sebagai Panit 1 Unit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Jateng.

    Kehadiran dua perwira baru ini diharapkan dapat membawa energi segar, memperkuat pengawasan internal, serta meningkatkan kualitas pelayanan keamanan kepada masyarakat, khususnya di wilayah hukum Polres Klaten.

    “Kami percaya pejabat baru akan mampu menjawab tantangan tugas ke depan, serta terus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri,” tambahnya.

    Melalui pelantikan ini, Polres Klaten kembali menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan profesionalisme, kinerja institusi, dan pelayanan publik secara menyeluruh.